Judul Film :
3
IDIOTS
Keterangan PENULIS RESENSI ;
Nama : Ahmatullah
Kelas : IX IPA 1
3 idiots
menceritakan sebuah kisah persahabatan 3 orang mahasiswa teknik mesin di India
yang memulai jenjang kuliahnya di universitas nomor 1 di negerinya. dikisahkan
3 orang ini bernama Rancho, Farhan, dan Raju. Mereka adalah teman satu kamar di
asramanya semenjak hari pertama menjejakkan kaki di universitas tersebut.
Farhan dan Raju adalah mahasiswa biasa yang nilainya pun pas-pasan. Sedangkan
dikisahkan seorang Rancho adalah seorang mahasiswa yang jenius dan selalu
mengaplikasikan ilmu yang telah dia dapat sebelum maupun saat dia pelajari
sewaktu kuliahnya.
Mereka
menjalani hidup sebagai mahasiswa dan memiliki ikatan persahabatan yang kuat,
hingga akhirnya dalam sebuah perjalannya mereka bertemu dengan Pia. Pia, adalah
seorang mahasiswi kedokteran yang selidik punya selidik adalah anak dari rektor
universitas ketiga sahabat ini. Sejak awal, sang rektor, yang mendapat julukan
“Virus” dari mahasiswanya merupakan dosen yang sangat kaku, kejam, intolerir,
namun pintar. Dalam sebuah kesempatan, Rancho, mengkritik sistem pengajaran
yang dilakukan di dalam kampusnya. Mr. Virus tidak terima dengan kritikan
Rancho, dan sejak saat itu, sang rektor yang bergelar “Virus” menjadi peran
antagonis dalam film ini.
Sebuah
kritik yang dilontarkan Rancho adalah bahwa universitas ICE (Imperial College
Engineering) yang dia dan kawan-kawannya diami hanya menghasilkan
insinyur-insinyur yang hanya pintar bicara, tidak ada topik mengenai penemuan
baru tiap harinya, tidak ada penemuan baru yang dihasilkannya tiap tahun, dan
metode pengajaran yang mengarahkan mahasiswanya untuk mendapatkan nilai sangat
bagus, namun belum tentu bisa mengaplikasinya ilmunya tersebut. Bahkan hanya
menghasilkan lulusan yang nantinya bekerja pada perusahaan asing, dengan gaji
besar, namun tidak memajukan bangsanya sendiri. Universitas bukan mengajarkan
ilmu yang aplikatif namun mengajarkan bagaimana mendapatkan nilai yang bagus.
Rancho
selalu berkata pada 2 sahabatnya, Farhan dan Raju untuk selalu menjadi diri
sendiri, tidak atas dasar paksaan dari orang lain. karena kebahagian datang
saat kita menikmati setiap langkah yang kita ambil, kemudian kesuksesan akan
menjadi akses dari langkah kita tersebut. Dalam mengkritik sistem yang kaku di
tempat dia kuliah, Rancho, Farhan, dan Raju mengalami berbagai asam manisnya
kehidupan menjadi mahasiswa. Tawa dan tangis selalu mereka lewati bersama,
hingga akhirnya diceritakan mereka pun lulus kuliah dengan Rancho sebagai mahasiswa
terbaik di kampus tersebut. Farhan akhirnya menjadi seorang fotografer
profesional, meninggalkan dunia teknik, Raju menjadi salah satu direktur
perusahaan asing di India, dan satu lagi kawannya bernama Chatur yang
sebelumnya tidak disebutkan (dia adalah saingan Rancho untuk mencapai peringkat
mahasiswa terbaik di ICE) menjadi seorang pengusaha sukses yang punya mobil
Lamborghini.
Namun,
selepas mereka lulus kuliah, Farhan, Raju, dan Pia tidak pernah mendengar kabar
mengenai Rancho. Diceritakan di masa depan, akhirnya Farhan, Raju, Pia, dan
ditemani Chatur mencari kabar Rancho hingga melintasi dataran India. Mereka
akhirnya tiba di sebuah rumah mewah, seperti istana, dan mereka menemukan
Rancho. Tapi, saat bertemu, itu bukan Rancho yang mereka kenal saat mereka
kuliah dulu. Rancho berubah..
Didalam film
ini dapat kita tarik hikmah bahwa ilmu itu tak sepatutnya menjadi beban yang
hanya merusak mental dan psikomotor kita. Kita perlu pemahaman dalam
pengaplikasiannya bukannya hafalan yang tepat tanpa pemahaman. Dan juga film
ini mengingatkan kita tentang persahabatan, dimana orang yang selalu ada dan
memberikan dorongan pada kita adalah
seorang sahabat disamping orang tua. Serta dalam film ini mengingatkan kita akan
persaingan yang ketat di dunia pendidikan.
Adapun
kelebihan dari pada film ini terletak pada hikmah yang telah saya sebutkan
tadi. Dan disisi kekurangannya film ini terlihat pada saat Rancho, Farhan, dan
Raju meminum minuman keras karena strees meratapi nasib masing-masing. Namun,
film ini patut di ancungi jempol karena hikmah yang disampaikan begitu melekat
dan cepat tertangkap pada sebagian penonton.
kalo mau artikel ini, klik di sini untuk mendownload... :D
kalo mau artikel ini, klik di sini untuk mendownload... :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar